Pekerja remote memiliki fleksibilitas untuk bekerja dari mana saja, termasuk di rumah sendiri. Namun, bekerja dari rumah justru bisa menjadi tantangan jika kondisi hunian Anda kurang mendukung. Idealnya, produktivitas kerja sangat dipengaruhi oleh kenyamanan.
Maka dari itu, untuk mendukung produktivitas selama bekerja remote, Anda memerlukan tempat tinggal yang tenang, nyaman, dan berada di lingkungan kondusif. Kebutuhan ini bisa Anda penuhi dengan memilih hunian yang memang dirancang khusus untuk mendukung gaya hidup remote worker, salah satunya cluster
Supaya nantinya lebih yakin dalam memilih tempat tinggal, Anda perlu mengetahui checklist rumah ideal untuk remote working. Ada apa saja?
Baca juga: Coworking Space, Tempat Ideal untuk Bekerja dan Berkumpul
Checklist Rumah Ideal untuk Pekerja Remote
Agar bisa bekerja remote dengan produktif tanpa mengorbankan kenyamanan hidup, Anda butuh tempat tinggal yang pas. Untuk mewujudkan hal tersebut, pertimbangkan daftar tips berikut saat memilih rumah:
Pastikan kawasan tempat tinggal memiliki akses internet cepat
Sebagai pekerja remote, koneksi internet menjadi kebutuhan utama. Akses internet yang cepat dan stabil sangat penting untuk berkomunikasi dengan tim, rapat online, mengunduh dan mengunggah file berukuran besar, hingga pemakaian perangkat cloud-based seperti Google Workspace atau Microsoft 365.
Oleh sebab itu, saat memilih tempat tinggal, pastikan lokasinya berada di area yang terjangkau oleh provider internet berkualitas tinggi. Jika ada lebih dari satu provider, bandingkan kecepatan dan kelancaran koneksi internet mereka. Baru setelah itu pilihlah hunian dengan provider yang mampu menyediakan internet minim gangguan dan berkecepatan tinggi.
Pastikan rumah memiliki space yang cukup untuk area kerja
Bekerja di rumah memang memungkinkan Anda untuk membuka laptop dari sofa atau tempat tidur. Namun, posisi tersebut biasanya hanya memberi kenyamanan sesaat. Untuk mendukung produktivitas kerja dalam jangka panjang, utamakan rumah yang punya space cukup untuk dijadikan ruang kerja. Jadi, walaupun bekerja dari rumah, adanya “kantor” tersebut dapat membantu menciptakan batasan jelas antara kehidupan pribadi dan profesional.
Perhatikan sirkulasi cahaya dan udara di rumah
Cahaya alami berperan penting bagi kenyamanan dan produktivitas harian di rumah. Dengan cahaya alami yang cukup, ruangan di dalam rumah akan terasa lebih lega, terang, dan segar. Hal ini dapat meningkatkan mood dan membantu ritme tubuh bekerja optimal.
Maka dari itu, carilah rumah yang dirancang dengan ventilasi silang dan memiliki jendela besar. Selain memaksimalkan cahaya alami untuk masuk ke rumah, hal tersebut juga dapat mendukung kelancaran sirkulasi udara. Sirkulasi udara yang baik tidak hanya menyehatkan, tapi juga membantu mencegah kelembapan berlebih yang berisiko merusak peralatan kerja.
Pilih rumah di lokasi yang strategis
Meskipun sering bekerja dari rumah, pekerja remote tetap butuh akses mudah ke berbagai fasilitas penting seperti klinik, minimarket, atau sekolah anak. Itulah kenapa sebaiknya Anda memilih rumah di lokasi strategis.
Terlebih, hunian berlokasi strategis juga akan memudahkan Anda saat harus mengirim dokumen penting, meeting offline, atau sekadar butuh suasana kerja baru di kafe atau mall terdekat. Idealnya, tempat tinggal seperti ini berada di kota mandiri terpadu atau kawasan central business.
Pertimbangkan fasilitas di sekitar tempat tinggal
Selain kondisi di dalam rumah, lingkungan sekitar hunian juga dapat memengaruhi produktivitas kerja. Misalnya ketika jenuh bekerja, kehadiran fasilitas seperti coffee shop, coworking space, area hijau, atau club house dapat menjadi escape yang mudah dan cepat diakses dari rumah. Berbagai fasilitas tersebut biasanya dapat Anda temukan di kawasan hunian modern berkonsep one-stop living.
Jangan lupakan keamanan lingkungan rumah
Kenyamanan memang penting dalam menunjang produktivitas kerja harian di rumah. Meski begitu, jangan sampai Anda jadi melupakan faktor keamanan. Namun, penting untuk diingat bahwa keamanan hunian bukan hanya tentang mencegah tindak kejahatan. Di samping itu, hunian yang aman juga idealnya mampu menciptakan rasa tenang ketika Anda bekerja.
Oleh sebab itu, pekerja remote sebaiknya memilih tempat tinggal di kawasan yang dilengkapi sistem keamanan menyeluruh. Hal ini biasanya dihadirkan melalui one-gate system, pemasangan CCTV di titik-titik strategis, dan petugas keamanan 24 jam. Dengan keamanan lingkungan yang terjaga maksimal, Anda pun bisa bisa lebih fokus bekerja.
Pastikan rumah jauh dari kebisingan
Kebisingan dapat menjadi penghambat produktivitas. Suara proyek pembangunan, lalu lintas kendaraan, atau lingkungan yang ramai bisa berisiko mengganggu fokus kerja, terutama saat Anda sedang rapat atau dikejar deadline ketat. Untuk menghindari risiko tersebut, utamakan memilih rumah di kawasan yang tenang, seperti area cluster perumahan. Dengan begini, Anda bisa bekerja secara lebih kondusif.
Area terbuka di rumah menjadi nilai plus
Sama seperti pekerja lain pada umumnya, remote worker juga butuh ruang terbuka untuk membantu mengurangi stres dan mencegah burnout. Penuhi kebutuhan tersebut dengan memilih rumah yang memiliki halaman belakang, taman kecil, balkon, atau rooftop.
Anda bisa menggunakan area terbuka ini untuk rehat sejenak, minum kopi, meregangkan tubuh, atau sekadar menikmati me time di akhir hari. Dengan begini, Anda tidak harus selalu ke luar rumah jika butuh menghirup udara segar di sela-sela waktu bekerja.
Baca juga: Tinggal Nyaman? Semua Tergantung Fasilitas Perumahan!
Rekomendasi Rumah untuk Pekerja Remote
Bagi para pekerja remote, rumah harus dapat menjadi hunian sekaligus tempat kerja yang mendukung kenyamanan, produktivitas, dan keseimbangan hidup. Anda bisa mendapatkan rumah ideal tersebut dengan menerapkan daftar checklist di atas. Menjawab kebutuhan ini, Sinar Mas Land hadir dengan hunian yang dirancang untuk memenuhi gaya hidup modern, termasuk untuk remote working. Berikut rekomendasinya:
Belova Classic by Terravia
The Armont Residence
Temukan Kenyamanan Bekerja di Rumah Anda!
Kerja di rumah tetap bisa nyaman dan produktif selama Anda memilih tempat tinggal yang tepat. Untuk itu, gunakan checklist di atas agar bisa mendapatkan hunian yang mendukung gaya hidup pekerja remote. Contohnya seperti cluster
