TEMPO.CO, Jakarta - Sinar Mas Land akan menutup sebagian operasional pusat perbelanjaannya sehubungan dengan semakin merebaknya virus Corona atau Covid-19 di Indonesia. Namun penutupan in tak berarti dilakukan secara total.

CEO Retail and Hospitality Sinar Mas Land Alphonzus Widjaja mengatakan bahwa pihaknya saat ini telah menutup mal Plaza Indonesia, Jakarta sejak Rabu kemarin, 25 Maret 2020 hingga Jumat pekan depan, 3 April 2020. Sementara itu, mal milik Sinar Mas Land lainnya yang akan ditutup sementara adalah The Breeze BSD City Tangerang, DP Mall Semarang, dan Mal Balikpapan Baru.

Alphonzus menjelaskan penutupan sebagian aktivitas mal itu akan mulai efektif pada Jumat besok, 27 Maret 2020 hingga Ahad pekan depan, 5 April 2020.

"(Tetapi) semuanya tidak tutup total karena masih harus melayani kebutuhan berbelanja masyarakat terutama kebutuhan pokok sehari-hari seperti supermarket, hypermarket, farmasi dan bank (tetap buka)," kata Alphonzus, Kamis, 26 Maret 2020.

Alphonzus yang juga Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Perbelanjaan Indonesia (APPBI) mengaku bahwa saat ini okupansi rata-rata mal anggota APBBI menurun drastis sejak kasus corona terus merebak. Rata-rata, penurunan berkisar 70 persen hingga 80 persen.

Di sisi lain, Alphonz mengaku bahwa pihaknya belum memiliki rencana untuk menunda proyek Aeon Mall Southgate, Tanjung Barat yang saat ini masih dalam tahap pembangunan, di tengah isu corona yang semakin meluas. Ia berharap mal itu akan tetap beroperasi di kuartal terakhir tahun ini atau sesuai dengan rencana awal yang telah ditetapkan sebelumnya.

Alphonzus juga berharap kasus virus Corona di Indonesia atau secara global bisa segera berhasil diatasi. "Untuk sementara ini belum ada perubahan rencana atas proyek Aeon Mall South Gate Tanjung Barat, tetapi kami akan terus memantau setiap perkembangan situasi dan kondisi."

.