Penggila game online di wilayah Tangerang dan sekitarnya kini bisa berkumpul bersama di Esports Academy, kawasan perkantoran The Breeze BSD City.
Mereka akan dididik menjadi atlet electronic sports atau esports profesional. Saat ini sudah ada sekitar 100 atlet esports yang bergabung. Mereka dipersiapkan untuk mencapai kemenangan dalam mengikuti berbagai kompetisi dan pertandingan Esports serta membawa nama bangsa di kancah dunia. Esports Center ini menyediakan sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk mengedukasi para gamer Indonesia.
Mengusung konsep open to public, para menggemar esports bisa menjelajah berbagai ruang/spot, seperti gaming room PC, gaming room mobile, gaming room consol, conference room, streaming room, trophy room, dan merchandise store, dengan total luas lebih dari 230 meter persegi.
Di NXL Esports Center ini terdapat sejumlah game yang biasa masuk kategori esports di antaranya CS:GO, Mobile Legends, Hearthstone, PUBGM, FreeFire, dan lainnya. Project Leader Digital Hub Sinarmas Land Irawan Harahap mengatakan, Esports Academy merupakan sekolah esports pertama di Indonesia yang sedang dikembangkan Sinarmas Land dengan NXL Esports Center.
Di NXL Esports Center terdapat sejumlah game yang biasa masuk kategori esports di antaranya CS:GO, Mobile Legends, Hearthstone, PUBGM, FreeFire, dan lainnya. “Esports memang lagi booming 3-4 tahun terakhir. Kita panggil klub-klub esports. Kalau pada kami ada NXL Esports Center.
Sebelum esports booming, mereka salah satu founder-nya,” kata Irawan. Menurutnya, tidak mudah mengumpulkan klubklub esports di Indonesia ke dalam satu Esports Academy. Karena banyak klub tersebut sudah dipegang perusahaan besar.
“Jadi, di Esports Academy ini tidak hanya main game, tanding, dan menang. Banyak anak muda yang bermunculan kalau hanya main game saja. Tetapi, berkesinambungan dengan ekosistem lainnya,” ungkapnya. Dikatakannya, para penggila game tidak hanya dilatih menjadi petarung andal, tetapi juga diajarkan dan dilatih soft skill dan hard skill agar masuk ke ekosistem tersebut.
“Ini ceritanya untuk pemain esports, kalau mereka jenuh. Mereka nanti bisa masuk ke industri game . Kita fasilitasi wadahnya. Ada banyak jenisnya, ada coding dan lain-lain. Mereka bisa memilih,” kata Irawan.
Saat ini, kata dia, sejumlah perusahaan besar sudah bergabung dengan Sinarmas Land dan merekalah yang akan menjadi penunjang utama ekosistem yang dimaksud.
Masing-masing perusahaan saling berkesinambungan sehingga menjadi pusat pengembangan teknologi baru di Indonesia.
“Kami akan dukung semua kegiatan mereka dengan memberi sponsor maupun program beasiswa untuk sekolah dan training .
Jadi tujuannya ekosistem kita bisa terkoneksi dan berkolaborasi,” katanya. Irawan mengatakan, ke depan Esports Academy akan menjadi yang terdepan di Indonesia. Berbagai fasilitas penunjang sudah disiapkan mulai dari kursi, komputer, dan ruang meeting room.
Galeri, kaos, jaket untuk fans NXL juga ada. “Jadi, seperti fans klub sepak bola juga,” katanya. Tidak hanya Esports Academy, Sinarmas Land juga membangun tempat khusus bermain game, yakni Tekpolitan. Tempat ini dibuka 24 jam penuh untuk umum.
“Orang bisa datang ke sini hanya untuk main game saja semacam tempat education cantre,” ujarnya. Keberadaan NXL Esports Center di BSD City bertujuan menjadi tempat berlatih para atlet tim NXL serta menjadikan BSD City sebagai pusat berkumpulnya komunitas digital di Indonesia.
Lebih jauh pusat pelatihan esports juga akan membangun potensi industri gaming dan mendorong sektor ekonomi digital nasional. Dalam Global Games Market Report 2018, Indonesia menduduki peringkat 20 besar dari segi pendapatan sektor gaming, yakni sebesar USD1,130 miliar atau sekitar Rp16 triliun.
Angka tersebut diraih oleh 47 juta gamer di Indonesia. Angka ini akan terus tumbuh apabila didukung dengan ekosistem dan iklim yang baik. Kolaborasi antara Sinar Mas Land dan NXL ini diharapkan bisa menarik minat generasi muda Indonesia untuk memajukan industri game Tanah Air sebagai wadah untuk mengembangkan potensi para gamer Indonesia di tingkat nasional maupun internasional.
“Perputaran uang yang ada di dunia esports sangat besar,” kata Corporate Communication & Public Affair Division Head Sinarmas Land Panji Himawan. Dia mengatakan perkembangan esports di Indonesia luar biasa. Untuk itu, Sinar Mas Land mengajak NXL untuk hadir melengkapi ekosistem digital di BSD City.
Game merupakan hal populer di kalangan anak muda Indonesia dan bisac menjadi sarana kegiatan positif dalam memanfaatkan teknologi digital.
“Komunitas gamer Indonesia juga memiliki potensi besar untuk mendorong perekonomian digital Indonesia. Namun, terkadang banyak orang tua belum memahami hal ini, terkadang mereka berpikir negatif anak yang bermain game , nah di sini kami mau ubah mindset tersebut,” ujar Panji.
Oleh karena itu, katanya, Sinar Mas Land berupaya menyediakan fasilitas yang mendukung perkembangan ekosistem esports tersebut dengan membuka NXL Esports Center di The Breeze, BSD City.
“‘Harapannya akan semakin banyak digital talent yang masuk ke BSD City untuk berkreasi, belajar, dan berkarya baik khususnya para pecinta esports,” ungkapnya. CEO NXL Esports Center Richard Permana mengapresiasi bisa bekerja sama dengan Sinar Mas Land dalam mengembangkan komunitas gamer di BSD City.
“‘Di NXL Esports Center, kami mengembangkan program untuk melatih para gamer dalam hard skill maupun soft skill seperti team work untuk meraih kemenangan,” katanya. Dia mengatakan, salah satu prasarana yang harus dipenuhi untuk menunjang esports adalah internet dengan kecepatan stabil serta peralatan yang canggih sesuai dengan teknologi terkini.
“Syaratnya, internet harus stabil, dedicated , dan kencang. Device dan peralatan high tech dengan teknologi terkini. Karena game esports butuh internat cepat,” katanya. Selain faktor internet dan teknologi canggih pendukung esports lainnya, juga membutuhkan peran dari para publisher-nya yang masih kurang. “Presiden Jokowi bahkan sudah mendukung esports. Contoh nyatanya Piala Presiden Esports. Pihak swasta juga sudah sangat aktif mengadakan macammacam acara dan inisiasi di luar acara,” ungkapnya.
Source : sindonews.com
.
.
