PARA pelari meninggalkan garis start dalam lomba lari Yolorun 2018 di ICE BSD, Tangerang Selatan

YOLO Run yang berlangsung pada 1 Juli 2018 di Indonesia Convention Exhibition berlangsung dengan meriah, YOLO Run Jakarta menawarkan pilihan 10K lari kompetitif dan 5K fun run.

“Yoga dan lari itu saling melengkapi. Kalau hanya melakukan yoga, tubuh tentu tidak akan mendapatkan manfaat dari olahraga cardio yang bermanfaat meningkatkan denyut jantung. Sementara kalau lari saja, kita tidak akan mendapatkan manfaat dari yoga yang menenangkan pikiran dan jiwa,” tutur Adeline Windy.

Dikatakannya, inti dari kedua olahraga tersebut adalah untuk mendapatkan keseimbangan pikiran dan emosi pada momen saat ini (mindfulness), karena sifatnya yang cenderung meditatif. Apapun kegiatan olahraganya, baik bodymovement hingga bodymotion harus dilakukan dengan pikiran yang sadar sepenuhnya.

“Terkadang kita melakukan sesuatu tetapi pikiran atau tubuh kita tidak ada di situ. Ini bisa menjadi salah satu pemicu stres, anxiety (kecemasan), dan penyakit-penyakit berbahaya lainnya,”tuturnya.

Selanjutnya, jika setiap kegiatan olahraga tidak dilakukan dengan pikiran yang sadar, hal tersebut justru akan mempercepat timbulnya rasa bosan dan kecenderung untuk mengalami cedera pun akan jauh lebih tinggi.

Dengan meningkatkan kepopuleran olahraga lari dan yoga sebagai gaya hidup, Go Ladies Indonesia dan YOLO Run Corporatation mengadakan YOLO Run Jakarta 2018 yang akan dilangsungkan pada tanggal 1 Juli mendatang. Dengan Target 3000 peserta dan berhadiah total Rp 20 juta bagi 10 peserta pertama, event ini akan berlangsung di Indonesia Convention Exhibition dengan pilihan kategori 5 km dan 10 km.